Model Panamera S, 4S, dan Turbo bermesin V8 merupakan versi pertama yang memulai debutnya pada tahun 2009. Selain model bermesin V8 4.8L Twin Turbo 500 PS (368 kW; 493 hp), Porsche meluncurkan dua model berikutnya pada tahun 2010: Panamera dan Panamera 4 yang keduanya bermesin V6 3.6 liter yang menghasilkan 300 PS (221 kW; 296 hp).

Mobil Panamera (970)

Bagian belakang Panamera Turbo (sebelum facelift)

Pedalaman

Berasal dari mesin V8 dari Panamera S dan Panamera 4S, V6 mempertahankan teknologi V8 seperti Direct Fuel Injection , penyesuaian camshaft intake variabel tak terbatas dengan variabel valve lift ( VarioCam Plus ), pompa oli sesuai permintaan, pendinginan air dengan manajemen termal, intake manifold variabel, serta pelumasan dry sump terintegrasi dengan ekstraksi oli dua tahap, dan fungsi Auto Start-Stop (hanya dengan transmisi PDK).  Versi Turbo menggunakan aerodinamika aktif dengan spoiler belakang multi-tahap yang dapat disesuaikan . Paket Sports Chrono opsional mencakup tombol Sport Plus, yang memiliki peredam dan pegas udara yang lebih kencang, dan menurunkan bodi mobil hingga 25 mm (1,0 in).

Pada tahun 2011, varian Panamera S Hybrid, Diesel, Turbo S, dan GTS ditambahkan ke jajarannya. GTS mencapai akselerasi lateral sebesar 0,96g. 

Model Panamera, S, Hybrid, dan Diesel memiliki penggerak roda belakang , sedangkan Panamera 4, 4S, dan GTS memiliki sistem penggerak empat roda yang sama dengan Turbo dan Turbo S, yang disebut Porsche Traction Management (PTM).

Panamera dilengkapi dengan suspensi udara adaptif , Porsche Dynamic Chassis Control ( PDCC ), anti-roll bar aktif  dan Porsche Active Suspension Management (PASM).